Rabu, 25 November 2015

Rindu Tiada Henti
Pagi itu diam …….
Saat Pucuk-pucuk cemara terpaku membisu
Membawa jiwaku mengembara…
Hingga menembus batas lamunanku
Di sini...
Masih ku simpan setangkup rindu untukmu
Di sudut hati ini, di mana keresahan membias sendu
Hingga lelah hati temani sepiku..
Entah….
Masih sanggupkah tangan ini tuk melukis langit
Dan menggambarkan garis-garis pucat wajahmu
Diantara Rindu … yang menghempaskanku.
Atau biarkan saja angin menghapus Jejakmu
Mungkin....
Aku kan terus menanti
Sampai Kau Kembali …l agi … di sini…. !
Pesan Buatmu Kekasih
Di sini telah aku tulis
Berjuta-juta kesaksian
Tentang kita dan sketsa perjalanan
Namun cerita slalu tidak pernah sempurna
Karena jarak terlalu jauh
'Untuk di tempuh oleh anganan kita Dan angananku sudah kutitipkan kepadamu

Agar rindu itu akan menyatu
Dalam kenyataan dan bukannya khayalan
Serta anganku belaka Nurani di dinding hati ini hampir retak

Dekaplah aku degan erat
Agar kita tidak terpisahkan
Hanya karena khayalan serta angan..